UANG BUKAN ALAT UKUR KESUKSESAN



UANG BUKAN ALAT UKUR KESUKSESAN

Banyak yang mengatakan bahwa kesuksesan itu adalah bagaimana Anda memiliki uang dalam jumlah tak terbatas atau jumlah rumah Anda yang miliki atau bahkan mobil Anda. Selain itu, tidak sedikit yang mengukur kesuksesan jika usaha atau bisnis Anda bisa lebih sukses dari bisnis saingan Anda, teman Anda atau saudara Anda. Mengukur kesuksesan memang tidak ada salahnya, Anda bisa mendapatkan keuntungan pertama dari bisnis Anda lalu mengatakan diri Anda sukses, semua terserah Anda. Tetapi inilah ukuran sukses menurut kami.
Sukses adalah bukan apa yang Anda capai
Benar, sukses adalah bukan apa yang Anda capai, sukses adalah sebuah proses yang ingin Anda capai. Ketika Anda kuliah, apakah kesuksesan Anda diukur ketika Anda sudah sarjana? Ketika sudah sarjana tetapi Anda tidak mendapatkan apa-apa selama kuliah, maka itu masih belum disebut sebagai sukses. Karena sukses adalah bagaimana proses mendapatkan tujuan yang Anda capai. Bagaimana Anda melalui proses tersebut, entah bagaimana hasil nantinya Anda gagal atau sukses.

Sukses adalah bagaimana Anda bisa berbagi
Banyak orang berhasil tetapi tidak mau berbagi. Tidak usah muluk-muluk mencari orang-orang yang sudah sukses tetapi tidak mau berbagi, orang disekitar kita sangat banyak yang tidak mau berbagi bukan? Berbagi adalah hal yang sangat penting, disetiap agama di dunia juga diajarkan berbagi, bahkan orang yang tidak beragama pun tahu kalau berbagi itu baik. Anda tidak akan merasa kekurangan jika Anda berbagi.

Sukses adalah bertanggung jawab secara penuh
Ketika Anda sedang memegang perusahaan atau sebagai karyawan sekalipun, sangat penting untuk bertanggung jawab. Anda harus bertanggung jawab untuk segala sesuatu yang Anda kerjakan. Kebiasaan ini akan membuat Anda akan merasa bahwa segala sesuatu yang Anda kerjakan akan mempunyai dampak, entah itu positif atau negetif.

Sukses adalah fokus pada bisnis Anda sendiri, bukan orang lain
Anda tidak perlu iri kepada orang lain atau kenapa bisnis Anda tidak sesukses bisnis mereka. Anda harus merubah mindset Anda bahwa kesuksesan orang lain bukanlah urusan Anda, fokuslah pada bisnis Anda sendiri. Kalau bisa, setiap kisah-kisah kesuksesan orang terdekat atau orang lain dapat memacu untuk Anda lebih giat lagi.

Sukses adalah bagaimana Anda bisa membagi waktu
Apakah Anda ingin mencapai kesuksesan tetapi keluarga atau teman-teman Anda terbengkalai? Anda harus pintar-pintar membagi waktu dan memprioritaskan sesuatu. Anda bisa terus berada di kantor sepanjang minggu, tetapi Anda dapat meluangkan waktu bersama keluarga di akhir minggu. Ingat, family comes first.


Sumber : Studentpreneur.com 
H2PC

No comments:

Post a Comment