MITOS TENTANG MEMULAI BISNIS ONLINE



MITOS TENTANG MEMULAI BISNIS ONLINE

Internet telah memberikan kita banyak kesempatan baru. Akan tetapi, seringkali kita masih menganggap betapa mudahnya untuk memulai bisnis online yang sukses. Meskipun memang, ada banyak kesempatan untuk sukses di dunia online, ada pula beberapa mitos yang perlu Anda singkirkan jauh-jauh ketika ingin mulai bisnis di dunia online. Apa saja?


“Anda dapat bekerja paruh waktu untuk menghasilkan pendapatan penuh waktu.”
Faktanya adalah pebisnis online harus bekerja keras di awal sebelum mereka dapat menikmati waktu luang. Seperti halnya mendirikan perusahaan baru, bisnis di internet juga membutuhkan kerja keras dan dedikasi, terutama untuk tahun pertama (atau dalam banyak kasus, dua atau tiga). Jadi, tidak masalah jika Anda mengharapkan tujuan seperti pendapatan pasif. Akan tetapi, jika Anda berpikir Anda akan mencapai itu dalam beberapa bulan, Anda akan kecewa.

“Media sosial memudahkan kita untuk berjualan secara online.”
Memang, media sosial adalah salah satu senjata Anda ketika marketing di dunia online. Akan tetapi, dia tidak ideal untuk penjualan langsung. Karena, user masuk ke Facebook, Twitter, Pinterest dan jaringan sosial mereka yang lain untuk mendapat kesenangan dan hiburan. Mereka umumnya tidak ingin dibombardir dengan iklan-iklan. Media sosial ini selayaknya jadi tempat Anda untuk terhubung dengan target audiens Anda, membangun merek, dan memberikan layanan pelanggan. Mereka juga dapat berguna untuk membangun milis. Akan tetapi, mereka kurang efektif untuk penjualan langsung.

“Kontak pribadi Anda adalah pelanggan Anda.”
Satu hal lagi yang perlu diingat tentang media sosial adalah bahwa, seperti halnya semua jenis pemasaran, dia memerlukan targeting yang tepat. Anda tidak dapat mengharapkan setiap friends, fans dan follower Anda menjadi pelanggan bisnis Anda. Mereka mungkin akan membenci promosi harian. Dalam banyak kasus, kontak pribadi Anda mungkin tidak cocok dengan demografi target pasar Anda. Anda harus membangun fansbase baru baru di sekitar bisnis Anda.

“Anda dapat memulai bisnis online secara gratis.”
Kebanyakan bisnis online membutuhkan website, produk untuk dijual, iklan yang efektif, media sosial dan layanan pelanggan. Ada alternatif gratis untuk kebutuhan-kebutuhan ini, akan tetapi biasanya ribet dan membutuhkan banyak usaha. Misalnya jadi dropshipper di eBay atau Amazon. Anda memang tidak akan membutuhkan sebuah website atau investasi persediaan. Akan tetapi, biar bagaimanapun Anda harus menemukan cara untuk mempromosikan toko online Anda. Bila Anda tidak memiliki nama domain dan website sendiri, optimasi mesin pencari Google akan menjadi lebih rumit. Hal ini membuat Anda lebih sulit untuk mempromosikan bisnis tanpa iklan. Jadi, bisnis online memang membutuhkan investasi modal atau waktu. Seolah bisnis online itu memang relatif murah untuk memulai. Akan tetapi berlebihan sekali untuk mengatakan bahwa Anda bisa memulainya gratis – terutama ketika Anda tidak melupakan faktor waktu.

“Semuanya bisa otomatis.”
Anda dapat memasang banyak aplikasi dan platform dengan beberapa klik, misalnya pakai WordPress. Anda juga bisa menggunakan fitur-fitur seperti penjawab otomatis untuk email-email Anda, atau menggunakan software-software lain untuk mengirim dan mengotomatisasi banyak tugas. Namun, jika Anda akan benar-benar ingin sukses di dunia online, Anda juga harus mengambil pendekatan manual untuk sejumlah hal seperti pemilihan niche, riset pasar, pembuatan konten dan layanan pelanggan. Bahkan jika Anda outsource sebagian tugas-tugas ini sekalipun, Anda harus kontrol agar memenuhi standar Anda.


Sumber : Studentpreneur.com
H2PC

No comments:

Post a Comment